Banyuwangi, SMAN 1 Glagah – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November, SMAN 1 Glagah menggelar serangkaian kegiatan yang diikuti oleh seluruh warga sekolah, Minggu (10/11). Kegiatan ini diawali dengan upacara bendera yang berlangsung khidmat di lapangan sekolah, dihadiri oleh para guru, staf Tata Administrasi Sekolah (TAS), dan dipimpin oleh Kepala Sekolah, Abdullah, S.Pd, M.T. Pada kesempatan tersebut, Bapak Abdullah membacakan sambutan Menteri Sosial yang menekankan pentingnya meneladani nilai-nilai kepahlawanan.
Dalam sambutannya, Bapak Abdullah menyampaikan pesan yang mendalam seputar tema Hari Pahlawan tahun ini, “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu.” Ia menegaskan bahwa setiap tindakan harus dilandasi semangat kepahlawanan yang diwariskan oleh para pahlawan, serta pengabdian yang memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.
Pada hari berikutnya, kegiatan dilanjutkan dengan Apel Pagi yang diikuti oleh seluruh siswa, Senin (11/11). Dalam apel tersebut, Kepala Sekolah Abdullah kembali mengingatkan tentang peristiwa heroik di Surabaya pada tahun 1945, di mana arek-arek Surabaya mempertahankan tanah air dari penjajahan dengan keberanian dan semangat patriotisme. Abdullah menyampaikan bahwa generasi penerus harus meneladani perjuangan tersebut agar dapat menjadi pahlawan masa kini.
“Hari Pahlawan bukan hanya sekadar peringatan tahunan, tetapi menjadi pengingat bagi kita semua untuk meneladani semangat, keberanian, dan pengorbanan para pahlawan. Dengan tema ‘Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu’, kami ingin seluruh siswa memahami bahwa semangat kepahlawanan harus tercermin dalam tindakan sehari-hari. Setiap pengabdian dan usaha yang kita lakukan, sekecil apapun, harus berkontribusi pada kemajuan bangsa ini,” kata Bapak Abdullah.
Acara Apel Pagi semakin meriah dengan adanya Parade Prestasi, yang menampilkan pencapaian siswa dalam bidang akademik dan non-akademik selama bulan September hingga November. Penghargaan diberikan kepada siswa berprestasi yang telah mengharumkan nama sekolah, sebagai bentuk apresiasi dan motivasi bagi siswa lainnya.
Sebagai puncak acara, Teater Melati mempersembahkan teatrikal berjudul “Surabaya Membara, Perjuangan Tanpa Batas” di RTH Ganesha, yang melibatkan siswa-siswi dari kelas X dan XI. Dalam penampilan ini, siswa memperagakan adegan heroik ketika para pejuang merobek warna biru pada bendera Belanda di Hotel Yamato, yang menjadi simbol keberanian dan semangat kemerdekaan.
Ibu Siti Rohmatin Nazilah, M.Pd., selaku pembina Teater Melati, menyampaikan bahwa teatrikal ini bertujuan untuk mengajarkan pentingnya semangat gotong-royong dan menghargai perjuangan para pahlawan yang mencapai kemerdekaan dengan pengorbanan besar. Latihan intensif selama satu minggu dilakukan agar penampilan dapat maksimal dan memberikan makna mendalam bagi para penonton.
“Pementasan teatrikal ini kami buat untuk mengenalkan kepada para siswa bagaimana perjuangan para pahlawan dicapai dengan darah dan pengorbanan. Melalui keterlibatan perwakilan siswa dari setiap kelas, kami ingin menanamkan nilai gotong-royong dan menghormati perjuangan para pahlawan. Persiapan dan latihan selama satu minggu ini diharapkan bisa memberikan dampak positif dan menginspirasi siswa untuk lebih mencintai tanah air mereka,” ujar Guru Pendidikan Agama Islam yang akrab disapa Bu Nazil ini.
Peringatan Hari Pahlawan di SMAN 1 Glagah ini menjadi momentum untuk mengenang jasa para pahlawan sekaligus menginspirasi generasi muda untuk terus menumbuhkan semangat cinta tanah air dan pengabdian bagi bangsa.***
Penulis: Mohammad Syahid Satria, S.Pd